BumiGoraMedia Lotim - Hiruk pikuk persoalan Gedung pemuda yang saat ini ditempati oleh perusahaan BANK NTB Syariah tidak menyurutkan Bendahara Umum Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Cabang Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, untuk mengklarifikasi statmen Ketua IKA PMII itu.
Ada Suci Makbullah, selaku Bendum pada IKA PMII itu mengklarifikasi pandangan Muhlis Hasim terkait pengalihan fungsi Gedung Juang Pemuda sebagai Kantor Bank NTB Syari'ah.
Dirinya menyebutkan bahwa, apa yang menjadi statmen Muhlis Hasim di beberapa media itu bukan mewakili IKA PMII Lotim secara kelembagaan. Menurutnya, pernyataannya itu tidak pernah dibahas di internal pengurus.
"pendapatnya itu murni dari pribadi sahabat senior Muhlis Hasim, saya selaku bendahara umum di IKA tidak tahu tentang hal itu, kok tiba-tiba sudah tersebar di media," ujarnya pada Senin, (18/01/2021).
Dengan demikian, lanjut pria yang berkulit kuning Langsat itu, untuk memberikan permakluman pada orang, khususnya bagi para kader yang masih berproses di PMII bahwa IKA PMII belum memiliki pandangan definitif terhadap pengalihan fungsi Gedung Juang dan Pemuda tersebut.
Kalau pun Ketua IKA, (Muhlis Hasim -red) ingin menggunakan PMII untuk berstatemen di media, alangkah lebih baiknya hal itu dibahas dulu di internal pengurus biar tidak terkesan seenak edewe, katanya.
"Saya selaku bendahara merasa tidak dihargai dengan hal itu," ucapnya, sembari mengatakan bahwa tidak arif seorang organisatoris tidak mengerti mekanisme pengambilan kebijakan suatu organisasi besar kaliber seperti IKA PMII. (BM)
0 Komentar