LOMBOKTIMUR Bumigoramedia.com - Melindungi peternak ayam petelur di Lombok Timur Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik meminta Dinas Ketahanan Pangan (DKP) perlu meningkatkan konsumsi telur masyarakat, utamanya telur produksi lokal. Tidak hanya DKP, OPD lainnya juga diharapkan dapat mengambil langkah sebagai upaya melindungi peternak ayam petelur di Lombok Timur. Hal tersebut diperintahkan Sekda menyusul laporan tingginya jumlah telur asal luar daerah (Jawa dan Bali) yang masuk ke Lombok Timur. Dinas Peternakan menyebut angkanya mencapai 540 ribu butir.
Sekda meminta semua pihak menggaungkan bela produk lokal. Hal tersebut diungkapkan Sekda pada rapat yang berlangsung Selasa (21/9) di ruang kerja Sekretaris Daerah. Selain pimpinan OPD terkait, rapat ini juga dihadiri supplier BPNT.
Sekda meminta Dinas Perdagangan dapat terjun ke pasar-pasar untuk menindaklanjuti arus telur yang masuk ke Lombok Timur. Menurut Sekda penting pula melakukan kalkulasi kapasitas produksi serta perkembangan produksi telur di daerah ini.
Selain itu kepada Dinas Sosial, Sekda mengimbau agar memberikan arahan kepada supplier BPNT untuk memanfaatkan produksi lokal, termasuk telur. “Tentunya harus memanfaatkan produk-produk lokal. Pemda akan pastikan kalau pihak supplier dapat berkomunikasi dan berbisnis dengan baik,” kata Juaini.
Sekda menekankan kepada seluruh Pimpinan OPD yang hadir tetap menjaga komunikasi sehingga program bela produk lokal tersebut bisa berjalan dengan baik. Terakhir, Sekda mengingatkan tugas pemerintah daerah adalah menyambung dan mencari solusi terhadap masalah yang ada di kabupaten Lombok Timur. (BM)
0 Komentar