LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Membangkitkan geliat wisata Indonesia tentu dengan berbagai upaya di lakukan oleh semua pihak. Tak terkecuali Muhammadiyah yang diketahui media ini melalui wisata Sport Tourism yang merupakan penyatuan konsep wisata olahraga.
Sistem Sport Tourism ini memang sudah lama di lakukan oleh para pelaku wisata, terutama pemerintah Kabupaten Lombok Timur, hal ini dipastikan untuk menumbuh kembangkan geliat wisata dan geliat ekonomi masyarakat.
Dengan demikian, Muhammadiyah dengan langkah awalnya menggelar Kejuaraan Silat Pantai Nasional yang mana berlangsung digelar di Pantai Labuan Haji pada Jumat, (26/08/2022).
Pada pembukaan acara tersebut, Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga, Asrul Sani, memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas pelaksanaan kejurnas yang terfokus di pantai Labuan Haji ini.
"Saya mewakili Bupati Lombok Timur memberikan apresiasi atas terselenggaranya Kejurnas Silat Pantai ini. Ini merupakan salah satu langkah untuk menggiring geliat wisata di Lotim. Pemda sangat mendukung, terlebih acara ini termasuk kategori Sport Tourism. Semoga acara ini berjalan sukses," ujar Peria yang karib di sapa Asrul itu.
Kejurnas yang di ikuti oleh sebelas (11) Kabupaten atau Kota itu diharapkan mengedepankan sportifitas dalam mengikuti pertandingan, terutama para pendekar yang berasal dari Lotim atau sebagai tuan rumah harus menjunjung tinggi dan menghargai para pendekar dari luar Daerah.
Selain mengikuti Kejurnas Silat Pantai ini, Asrul juga mengharapkan kepada seluruh Pendekar dari luar Daerah agar dapat menikmati suasana destinasi wisata dan keindahan alam sekitar yang ada di Labuan Haji.
Tak hanya Labuan Haji sebagai Destinasi wisata yang bisa di nikmati lanjut Kadispora itu, keberadaan Gunung Rinjani juga sebagai ikon wisata yang selama ini menjadi andalan untuk di kunjungi oleh wisatawan.
"Oleh karena itu, dengan adanya kejurnas ini kedepannya bisa menumbuhkan bibit unggul demi keberlangsungan perkembangan pencak silat khususnya di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini," tegasnya.
Senada disampaikan oleh Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (BPIPSI) D.r H. Saifullah dalam acara pembukaan itu, memberikan suka citanya terhadap acara ini.
Didepan para pendekar dan pejabat pemerintah Provinsi dan Pejabat terkait Lombok timur Saifullah meneriakkan yel-yel yakni " Salam Muhamadiah Mandiri Berprestasi Mendunia".
"Mari kita laksanakan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya. Dengan niat yang tulus, saya sangat yakin dan optimis Kejurnas ini akan menghasilkan yang baik pula bagi Bangsa Indonesia," katanya.
Menurutnya, perguruan Tapak Suci Muhamadiah telah berada di antara dua puluh dua (22) Negara yang ada di dunia ini. Hingga demikian, agenda PBIPSI salah satunya adalah Kejuaraan Nasional Silat Pantai seperti yang dilaksanakan saat ini.
"Ini merupakan salah satu agenda kita yakni Kejurnas Silat Pantai, dan Lotim merupakan Daerah yang paling pertama tempat memulainya. Tentu kejuaraan ini akan berjenjang. Untuk Internasional sendiri nantinya akan di selenggarakan di Philipina," beber
Saifullah yang merupakan Had Coch Silat pada Asian Games tahun 2018 silam itu.
Kegiatan yang dikolaborasikan dengan konsep geliat Sport Tourism diharapkan bisa mendongkrak perekonomian masyarakat pasca Vandemi yang menghantam Dunia. (BM)
0 Komentar