LOMBOKTIMIR.Bumigoramedia.com - Mendapatkan informasi terkait tidak optimalnya Bendungan Padelan Banjar Getas serta kekhawatiran para petani akan tidak terpenuhinya kebutuhan pengairan untuk persawahan membuat Bupati Lombok Timur H. M Sukiman Azmy langsung meninjau lokasi Bendungan Padelan-Banjar Getas yang berlokasi di Desa Bagik Papan, Kecamatan Pringgabaya pada Selasa (17/01/2023).
Di dampingi Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Inspektur Daerah bersama sejumlah pejabat teknis, bupati memerintahkan agar beberapa fasilitas pada bendungan agar di tambahkan guna meningkatkan fungsional dari bendungan tersebut.
“Buatkan tanggul permanen untuk membatasi genangan kolam agar tidak melebar jauh ke belakang, setelah itu taruh mesin pompa air untuk mengalirkan ke subak yang lebih tinggi, agar manfaat bendungan ini lebih optimal,” pesannya.
Sedangkan Ahmad Dewanto Hadi Kadis PUPR mengatakan sumber air dari bendungan tersebut berasal dari beberapa sumber seperti mata air, rembesan, beberapa sungai, dan air hujan, namun itu semua belum cukup untuk memenuhi bendungan, salah satunya karena curah hujan pada daerah tersebut yang masih rendah.
"Kami akan melakukan beberapa transisi dari jaringan irigasi yang sudah ada, dengan kemanfaatan pada daerah yang sama juga," jelas Dewanto Hadi.
Selain itu lanjut Dewanto, sistem itu juga bisa kita gunakan untuk melakukan uji fungsi terhadap fisik bendungan.
Bendungan Pabelan-Banjar Getas sendiri terang Kadis PUPR itu, mampu mengairi lahan seluas 109 hektar dengan luas genangan 2.,74 hektar, yang di bangun pada tahun 2021 dengan anggaran 21 miliar. Sedangkan volume tampung bendungan tersebut sebesar 143 ribu m³. (BM-pan)
0 Komentar