LOMBOKTIMUR.Bumigoramedia.com - Dalam upaya mendekatkan dan memahamkan implementasi kurikulum merdeka pada madrasah MI Kelompok Kerja Madrasah (KKM) VI Kecamatan Suralaga melaksanakan sosialisasi dan bimbingan teknis implementasi kurikulum merdeka yang terfokus pada guru yang mengajar dari kelas satu (1) dan empat (4).
Kegiatan ini juga di ikuti oleh Tujuh belas (17) Madrasah yang bernaung di bawah KKM tersebut. Dan secara hikmat diselenggarakan di Madrasah MI NW Nurul Huda Desa Tumbuh Mulia.
Pada sosialiasi dan bimtek ini akan disampaikan beberapa materi tentang kurikulum merdeka antara lain Pengantar IKM (Implementasi Kurikulum Merdeka), kebijakan IKM pada MI, Penyusunan Kurikulum Operasional Madrasah (KOM), tentang pembelajaran (CP, TP, ATP dam Modul Ajar), asesmen atau penilaian, praktik baik P5PPRA dan pendaftaran IKM melalui PDUM.
Hal ini disampaikan Ketua IKM Suralaga Abdurrasyid, S. Pd, saat memberikan pengantar dalam pembukaan Bimtek ini. Senin, (29/02/2023).
Abdurrasyid meminta, dalam Bimtek ini agar semua guru yang mengikuti kegiatan ini bisa mengimplementasikan apa yang di dapatkan melalui pemateri nanti.
"Dengan adanya kegiatan ini saya harapkan bagi guru yang mengikuti Bimtek bisa menambah pengetahuan dan menjadi guru-guru yang handal, propesional dalam membimbing peserta didik," harapnya.
Semintara H Sirojudin, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) kabupaten Lombok Timur dalam kesempatan itu menyampaikan, pendidik harus memberikan Pembelajaran yang tepat kepada peserta didik agar tidak memberikan dampak buruk kepada siswa.
"Guru atau pendidik harus benar- benar efektif dalam memberikan pemahaman terhadap peserta didik demi tercapainya Kurikulum itu sendiri." Paparnya.
Dikatakan, sistem Durung yang diterapkan pada saat Vandemi tidak memberikan dampak yang positif melainkan menimbulkan dampak yang negatif bagi peserta didik, terutama pada MI. Dengan demikian diharapkan pada semua guru agar betul-betul mendidik dan menerapkan pola pendidikan yang sesuai kurikulum.
"Sesungguhnya anak bangsa adalah milik kita bersama, dari itu saya berharap agar kita semua tetap menjaga mereka terutama dalam proses belajar mengajar. Mari kita berkomitmen kita sama-sama memajukan semua Madrasah yang ada," tutupnya.
Kepala Kemenag Lombok Timur pada momen itu juga menyemat beberapa Peserta Bimbingan Teknis. (BM)
0 Komentar