LOMBOK TIMUR Bumigoramedia.com - Penjabat Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik saat membuka kegiatan forum group Discussion (FGD) terkait pembahasan laporan akhir penyusunan masterplan daya tarik wisata Cemara Siu, Geopark Rinjani mengakui kawasan Sembalun memiliki destinasi wisata dengan daya tarik alam serta adat dan tradisi yang terjaga . Hal itu dianggap menarik minat para wisatawan, terutama wisatawan asing. Selasa (8/10/2024)
Penjabat Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik saat membuka kegiatan forum group Discussion (FGD)
FGD tersebut juga diikuti oleh sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemda Lombok Timur tim akademisi dari Universitas Mataram.
Juaini berharap kegiatan FGD ini dapat menghasilkan ide-ide yang mengarah pada pariwisata yang berkualitas, berdaya saing dan berkelanjutan. Ia mengingatkan pentingnya menyelaraskan konsep dan sasaran pengembangan kawasan serta faktor sosial ekonomi lainnya agar lebih terintegrasi.
“FGD ini dapat memberikan solusi terhadap masalah yang terjadi di daerah ini, khususnya terkait pariwisata,” harap Juaini.
Sementara itu Staf Ahli Bidang Manajemen Krisis Kemenparekraf Fadjar Hutomo menegaskan bahwa pariwisata adalah sebuah kegiatan yang melibatkan manusia.
Ia menyebut sektor pariwisata rentan terhadap krisis, baik yang disebabkan oleh alam maupun non alam. Sehingga keterlibatan seluruh pemangku kepentingan sangat diperlukan untuk membantu mencegah atau mengurangi dampak krisis.
Disisi lain, Ia merasakan tragedi yang menimpa salah seorang pendaki asal luar negeri di gunung rinjani. Ia menyebut hal itu dan segala sesuatu yang menumbuhkan dampak negatif terhadap kinerja pariwisata sebagai krisis.
“Karena kejadian tersebut, orang akan mempunyai gambaran negatif tentang Indonesia,” jelasnya.
“orang yang tidak pernah ke rinjani akan berpikir, sengeri itu kah pemandangan rinjani,” sambungnya.
Kegiatan yang digelar di kantor desa Tete Batu tersebut dirangkaikan dengan penyerahan cinderamata oleh Staf Ahli Bidang Manajemen Krisis Kemenparekraf Fadjar Hutomo kepada Pj. Bupati, Kades, dan perwakilan tim tenaga ahli. (BM/TON)
0 Komentar